Game adalah bentuk
terstruktur dari bermain, biasanya dilakukan untuk kesenangan dan
kadang-kadang digunakan sebagai alat pendidikan. Game berbeda dengan pekerjaan, yang biasanya dilakukan untuk remunerasi, dan seni, yang lebih sering dianggap ekspresi dari unsur estetika atau
ideologis. Namun,
perbedaan ini tidak jelas, dan banyak permainan yang juga dianggap sebagai pekerjaan
(seperti pemain profesional olahraga dengan penonton atau permainan)
atau seni (seperti jigsaw puzzle atau permainan yang melibatkan tata
letak artistik seperti Mahjong, solitaire, atau beberapa video game).
Komponen kunci dari permainan adalah tujuan, aturan, tantangan, dan interaksi. Permainan umumnya melibatkan stimulasi mental, fisik, atau keduanya. Banyak permainan yang dapat membantu mengembangkan keterampilan praktis,
dan juga berfungsi sebagai bentuk latihan, atau melakukan pendidikan, simulasi,
atau peran psikologis.
Perkembangan Game
Perkembangan game pada komputer secara langsung berhubungan dengan perkembangan komputer itu sendiri. Komputer dengan kecepatan processor tinggi, grafis yang lebih mendekati realita, dan media penyimpanan yang lebih besar sebenarnya dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan dalam bermain games.
Generasi Pertama
Generasi pertama konsol permainan video berlangsung dari tahun 1972, dengan rilis dari Magnavox Odyssey, hingga 1977, ketika “pong”-style produsen konsol meninggalkan pasar secara massal karena pengenalan dan keberhasilan mikroprosesor berbasis konsol.
Generasi Kedua
Alam sejarah komputer dan video game,
generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih 4
bit era) dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel F dan
Radofin 1292 Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua
ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI.
Beberapa contoh konsol game pada generasi kedua dapat dilihat disamping.
Dari ki-ka adalah Fairchild Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver.
2 , Atari 5200.
Generasi Ketiga
Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983
dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan
nama FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di
seluruh dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan
8-bit processor, pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama
kali diberi label oleh mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai
sistem 16-bit seperti Mega Drive / Genesis dipasarkan untuk membedakan
antara generasi konsol. Di Amerika Serikat, generasi ini di game ini
terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini pulalah terjadi
perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol Nintendo dengan
SEGA.
Generasi Keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan
era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh
dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo.
Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega
Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan
gambar yang lebih tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES.
Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan
dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990, Nintendo
kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo
Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi
bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya,
NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka
begitu handal dan populer.
Generasi Kelima
Generasi kelima atau disebut juga dengan era
konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi ini
adalah Sony Playstation.
Generasi Keenam
Generasi keenam ini ditandai dengan
munculnya konsol-konsol game next generation dari masing-masing
perusahaan seperti SONY, SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol
game baru yang diluncurkan oleh Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang
konsol game ini akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan konsol SEGA
yang tidak dapat lagi meneruskan konsol next generation(Dreamcast)
mereka dan lebih memilih untuk berkonsentrasi dibidang pembuatan game
konsol.
Generasi Ketujuh
Dikarenakan semakin canggihnya teknologi di
bidang teknologi maka kemudian 3 perusahaan konsol terbesar(Sony,
Nintendo, dan Microsoft) mengeluarkan kembali konsol next-generation
mereka keluaran terbaru. Sony mengeluarkan konsol next-gen yang diberi
nama PS3(Playstation 3), lalu Nintendo dengan Nintendo Wii kemudian
Microsoft dengan Xbox 360. Pada generasi ini semakin dikembangkan sistem
permainan online atau permainan yang melibatkan banyak pemain yang
terhubung dengan konsol mereka dan semakin ditinggalkannya permainan
single player.
Hal yang Dibutuhkan Dalam Membuat Game
1. Menentukan spesifikasi game
Misalnya dengan menentukan game yang akan dibuat 2D atau 3D lalu, berapa
rentan usia yang di targetkan dalam game yang akan dibuat. Lalu
tentukan juga berdasarkan settinganya, bagaimana strategi yang
digunakan.
2. Menentukan alur game
Dalam pembuatan game diperlukan penentuan jalan cerita dari game yang
akan kita buat, contohnya dengan seperti penentuan di berbagai level
(pasti di setiap level terdapat jalan cerita yang ketika levelnya
semakin tinggi maka tingkat kesulitanya pun semakin tinggi pula). Lain
halnya ketika kita membuat game yang berbasis animasi/film-film (seperti
Harry Potter, Spiderman, Cinderella, dll). Hal-hal yang harus kita
ketahui jika kita memilih game yang berbasis animasi/film-film adalah
dimana tempatnya, bagaimana cara mengalahkannya, berapa musuhnya, dll.
3. Mencari bahan-bahan yang dibutuhkan
Bahan-bahan yang digunakan yaitu gambar-gambar, efek-efek, dan juga musik atau backsound. Dengan apakah Anda ingin membuat game tersebut, biasanya game dibuat dengan
bahasa pemograman, ada software yang menggunakan bahasa pemograman dalam
pembuatan game atau sama sekali tidak membutuhkan pemograman dalam
pembuatannya, sehingga Anda hanya perlu menggunakan mouse untuk mengatur
jalannya game, karakter jagoan, musuh dan beberapa komponen game lainnya,
software untuk membuat game sangat membantu Anda dalam membuat sebuah game.
4. Implementasi program
Disini lah inti dari pembuatan game, yaitu pengkodingan atau
mengimplementasi ke dalam program. Pada tahap ini di butuhkan pemahaman
tentang pemograman yang berorientasi objek, grafika komputer dan juga
pengetahuan tentang bahasa pemograman tersebut.
5. Mencoba dan perbaikan program
Ini adalah tahap akhir dari semua perjalanan pembuatan game yaitu
pengecekan program aplikasi game yang anda buat. Dalam tahap ini
pengecekan yang dilakukan sebaiknya dilakukan oleh orang lain, agar kita
dapat mengetahui pendapat orang lain.
Jenis Game
1. FPS (First Person Shooter) adalah jenis game tembak-tembakan
dengan tampilan pemain adalah tokoh yang dimainkan. Biasanya berupa misi
untuk suatu tujuan tertentu. Ciri khas game ini adalah penggunaan
senjata jarak jauh.
Contoh : Counter-Strike, Call of Duty, Ghost Recon, Point Blank, Crossfire.
2. RTS (Real Time Strategy) adalah genre permainan strategi, taktik, dan logika. Biasanya berupa
perang yang tiap pemainnya memiliki suatu pasukan atau negara. Dalam RTS
permainan dapat berupa sejarah, fantasi, dan fiksi ilmiah.
Contoh : Age of Empires, Warcraft, Command & Concuer, Rise of Nations, Stronghold
Contoh : Age of Empires, Warcraft, Command & Concuer, Rise of Nations, Stronghold
3. RPG (Role Playing Game) adalah game yang para pemainnya memainkan peran tokoh-tokoh khayalan
dan berkolaborasi untuk merajut sebuah cerita bersama. Ada pula jenis
lain game RPG ini, diantaranya :
LARP (Live Action Role
Playing) adalah game RPG dimana para pemain bisa melakukan gerakan fisik
tokohnya. Biasanya pemain menggunakan kostum dan menggunakan alat-alat
yang sesuai dengan tokoh, dunia dan cerita yang dia mainkan.
MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-Playing Game) adalah game RPG yang melibatkan ribuan pemain untuk bermain game bersama dalam dunia maya.
MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-Playing Game) adalah game RPG yang melibatkan ribuan pemain untuk bermain game bersama dalam dunia maya.
Contoh : Final Fantasy, Ragnarok, Avalon, RF, World of Warcraft, DotA, Perfect World
4. Construction and Management Simulation Games adalah game yang mesimulasikan proyek membangun dan mengelola. Pada
dasarnya adalah masalah ekonomi dan konseptual. Game ini jarang yang
melibatkan konflik dan eksplorasi, dan hampir tidak pernah meliputi
tantangan fisik.
Contoh : Sim City, Roller Coster Tycoon, Caesar
Contoh : Sim City, Roller Coster Tycoon, Caesar
5. Vehicle Simulation Jenis permainan ini mensimulasi pengoperasian beberapa kendaraan,
kendaraan bisa berupa pesawat terbang, pesawat tempur, kereta, kendaraan
perang, maupun kendaraan konstruksi.
Contoh : Train Simulator, Truck Simulator, FlightGear, Tram, Orbiter
Contoh : Train Simulator, Truck Simulator, FlightGear, Tram, Orbiter
6. Adventure Games
game yang mengutamakan masalah eksplorasi dan pemecahan teka-teki. Namun terkadang meliputi masalah konseptual, dan tantangan fisik namun sangat jarang. Contoh : Indiana Jones, God of War, Tomb Raider, Assasins Creed
game yang mengutamakan masalah eksplorasi dan pemecahan teka-teki. Namun terkadang meliputi masalah konseptual, dan tantangan fisik namun sangat jarang. Contoh : Indiana Jones, God of War, Tomb Raider, Assasins Creed
Sumber :
- https://en.wikipedia.org/wiki/Game
- http://ajiraksakumala.blogspot.co.id/2015/03/sejarah-dan-perkembangan-game.html
- https://indahapdew.wordpress.com/2012/03/14/apa-saja-yang-dibutuhkan-untuk-membuat-game-aplikasi-yang-biasa-digunakan-dan-jenis-jenis-game/
- https://www.facebook.com/kiosku.co/posts/397106150339249
0 komentar:
Posting Komentar