Copyright © Egoy's Blog
Design by Dzignine
Kamis, 04 Mei 2017

Pengantar Komputasi Modern, Tugas 3

Teknik atau Metode Pemrosesan Data

1. Pengertian Pemrosesan Data

Pemrosesan data adalah suatu kegiatan untuk mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data yang dilakukan biasanya menggunakan komputer agar bisa berjalan secara otomatis. Setelah data diolah, data menjadi mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara terorganisir dan rapi, maka istilah "pemrosesan data" sering dikatakan sebagai sistem informasi, dikarenakan kedua isitilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi, sedangkan sistem informasi menggunakan data sebagai bahan masukan dan menghasilkan informasi sebagai produk keluaran. Pemrosesan data penting dalam operasi bisnis dan ilmiah. Data bisnis diolah berulang-ulang dan biasanya membutuhkan volume output yang besar. Data ilmiah memerlukan sejumlah besar perhitungan, dan biasanya membutuhkan keluaran yang menghasilkan cepat.

2. Method Pemrosesan Data 

a. Manual Data Processing

Di dalam metode ini, data diolah tanpa menggunakan mesin atau alat apapun untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Semua perhitungan dan operasi logis dilakukan secara manual pada data. Dalam pengiriman data juga demikian,  data ditransfer secara manual dari satu tempat ke tempat yang lain. Metode pemrosesan data ini sangat lambat dan dapat menyebabkan kesalahan pada output. Metode ini biasanya digunakan di perusahaan bisnis kecil serta institusi & kantor pemerintah. Di lembaha pendidikan misalnya, lembar tanda teruma biaya dan perhitungan keuangan lainnya dilakukan dengan tanda tangan. Metode ini dihindari sejauh mungkin karena probabilitas error yang sangat tinggi karena membentuk tahap yang primitif saat teknologi tersedua atau tidak terjangkau. Seiring dengan kemajuan teknologi, ketergantungan terhadap metode ini menurun drastis.

b. Mechanical Data Processing
 
Mechanical data processing adalah metode pengolahan data dengan menggunakan perangkat yang unik seperti mesin tik, printer mekanik atau perangkat mekanis lainnya. Metode pemrosesan data ini lebih cepat dan akurat dibandingkan dengan pemrosesan data secara manual, tetapi metode ini sudah ketinggalan jaman. Kemajuan teknologi yang pesat saat ini membuat metode ini mulai memudar. Metode ini biasanya digunakan pada papan pemeriksaan dan alat cetak.

c. Electronic Data Processing

Pemrosesan data elektronik atau EDP merupakan teknik terkini untuk mengolah data. Data diolah melalui komputer. Data dan set instruksi diberikan ke komputer sebagai masukan dan komputer secara otomatis akan memproses data sesuai dengan serangkaian instruksi yang diberikan. Komputer dikenal sebagai mesin pengolah data elektronik. Metode ini sangat cepat dan akurat. Contoh dalam lingkungan pendidikan hasil nilai-nilai siswa terkomputerisasi dan dipersiapkan melalui komputer. Di dalam bank, rekening nasabah di proses melalui komputer juga.

Metode - Metode EDP :

1. Batch Processing
Batch processing merupakan suatu metode pemrosesan data dengan cara menghimpun data terlebih dahulu, dan pengelompokkannya datanya diatur kedalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Setiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data - data terkumpul pada jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses. Contoh dari penggunaan batch processing adalah e-mail dan transaksi batch processing. Dalam suatu sistem batch processing, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, dilakukan validasi tertentu, dan ditambahkan ke transaction file yang berisi transaksi lain, dan kemudian dientri ke dalam sistem secara periodik. Di waktu kemudian, selama siklus pengolahan berikutnya, transaction file dapat divalidasi lebih lanjut dan kemudian digunakan untuk meng-up date master file yang berkaitan.

 2. Online Processing

Online Processing merupakan sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan online processing adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.

Perbedaan Batch Processing dengan Online Processing

1. Pada batch processing, data yang dimasukkan akan dihimpun dahulu menjadi 1 kelompok atau batch baru kemudian akan dimasukkan ke database untuk mengupdate master file.

Sedangkan pada online processing, data yang dimasukkan atau diinput akan langsung dimasukkan ke dalam database untuk mengupadate master file pada saat itu juga.
 
2. Pada batch processing, data yang dikelompokkan tersebut akan dicek ulang dan disortir sebelum dikirim ke database sehingga jika terdapat data yang tidak valid, data akan dimasukkan ke dalam error report. Pada online processing, hal ini tidak terjadi sehingga ada kemungkinan terdapat data yang tidak valid yang masuk ke database.
 
Pada online processing, waktu yang dibutuhkan untuk mengupdate database relatif lebih cepat daripada batch processing.
 
3. Proses yang memakai batch processing biasanya ditujukan untuk aplikasi yang memiliki jumlah transaksi yang besar, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan pendahuluan, sebelum data-data tadi diolah Online processing lebih ditunjukan untuk pengolahan data yang memerlukan suatu tingkat transaksi dengan kecepatan tinggi, karena kebutuhan informasi yang harus segera diperoleh pada saat yang sama.
 
3. Real-Time Processing

Real Time Processing adalah mekanisme pengontrolan, perekaman data, pemrosesan yang sangat cepat sehinga output yang dihasilkan dapat diterima dalam waktu yang relatif sama. Perbedaan dengan sistem on-line adalah satuan waktu yang digunakan real-time biasanya seperseratus atau seperseribu detik sedangkan on-line masih dalah skala detik atau bahkan kadang beberapa menit. Perbedaan lainnya, on-line biasanya hanya berinteraksi dengan pemakai, sedangkan real-time berinteraksi langsung dengan pemakai dan lingkungan yang dipetakan. 
 
Kelebihan Real Time Processing:
  • Pemrosesan real time akan sangat menyederhanakan siklus kas perusahaan. Sistem real time dengan terminal komputer yang terhubung dengan komputer pusat akan mengurangi atau malah menghilangkan hambatan-hambatan seperti keterlambatan beberapa hari antara pengambilan pesanan dan penagihan ke pelanggan.
  • Pemrosesan real time memberikan perusahaan keuntungan persaingan pada pasar. Dengan memelihara informasi persediaan, staf penjualan dapat menentukan dengan cepat bahwa terdapat persediaan di gudang. Informasi yang mutakhir yang disediakan melalui proses real time akan meningkatkan  kemampuan perusahaan untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan, yang menyebabkan peningkatan penjualan.
  • Prosedur manual mempunyai kecenderungan untuk menghasilkan kesalahan kritis, seperti nomor rekening yang salah, nomor persediaan yang tidak valid, dan salah dalam melakukan perhitungan harga. Program perbaikan yang dilakukan secara real time memperbolehkan untuk memperbaiki banyak tipe kesalahan yang mengidentifikasi dan meningkatkan efektifitas serta efisiensi operasional.
  • Akhirnya, pemrosesan secara real time akan mengurangi pemakaian kertas. Kertas dokumen mahal untuk dibuat dan sering rusak. Dokumen elektronik sangat efisien, efektif, dan sangat berguna bagi jejak audit.

4. Distributed Processing

Metode ini biasanya digunakan oleh remote workstation yang terhubung ke satu workstation atau server besar. ATM adalah contoh dari penggunaan metode ini. Semua mesin akhir dijalankan pada perangkat lunak yang berada di tempat tertentu dan menggunakan informasi dan kumpulan instruksi yang sama persis.

Sumber :
http://planningtank.com/computer-applications/data-processing-data-processing-methods 
https://pungkasanugrahutami.wordpress.com/2012/10/22/batch-processing-online-processing-dan-real-time-processing/ 
https://fyusrizal.blogspot.co.id/2012/12/sistem-informasi-manajemen-1.html 


 

0 komentar:

Posting Komentar